Senin, 29 November 2010

POTENSI ENERGI PANAS BUMI DI KAB. KONAWE SELATAN

POTENSI ENERGI PANAS BUMI LAINEA 40 MEGAWATT (MW)

Lokasi Indonesia yang berada di ”ring of fire” dunia dengan banyaknya gunung api disamping memberikan dampak yang berbahaya juga memberikan anugerah akan tersedianya energi yang ramah lingkungan yaitu panas bumi. Potensi energi panas bumi yang dimiliki oleh Indonesia mencapai sekitar 28.000 MW dengan potensi sumber daya 13440 MW dan reserves 14.473 MW tersebar di 265 lokasi di seluruh Indonesia.
Potensi panas bumi di Kecamatan Lainea, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra) mampu membangkitkan listrik dengan daya 40 megawatt (MW) atau lebih dari separuh daya yang telah dimiliki Sultra saat ini yakni sekitar 68 MW.



Gambar :Energi Panas Bumi Di Desa Lainea Kab. Konawe Selatan


“Sejauh ini belum ada langkah lebih jauh terkait rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Lainea. Kita baru dalam tahap pemasangan patok eksplorasi,” kata Burhanuddin.
Mengenai besarnya anggaran untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi ini pun, Burhanuddin mengaku belum bisa memperkirakan karena masih terlalu dini untuk memastikannya.
Yang jelas, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla sempat mengomentari potensi di Lainea ini saat berkunjung ke Sultra beberapa waktu lalu ketika masih menjabat sebagai wapres.
Kalla mengatakan, jika memang ada potensi panas bumi dengan kemampuan seperti itu lebih baik dimanfaatkan ketimbang menggunakan pembangkit tenaga uap dengan bahan bakar batu bara ataupun solar.
Potensi panas bumi Sultra ini pernah dibahas dalam rapat kerja antara Departemen ESDM dengan Komisi VII DPR RI, awal November lalu, yang menyebutkan ada sejumlah titik panas bumi yang dimiliki Sultra dan memiliki potensi untuk dimanfaatkan di sektor kelistrikan.
Titik energi panas bumi tersebut tersebar di lima kabupaten, yakni Kecamatan Mangolo (Kolaka), Puriala dan Amohalo (Konawe), Laonti dan Lainea (Konsel), Torah, Kalende, Kanale, Kabangka (Buton), dan Gonda Baru (Baubau).
sumber : peta energi sultrahttp://beritadaerah.com/news.php?pg=berita_sulawesi&id=14234&sub=column&page=

Tidak ada komentar:

Posting Komentar